Main Article Content

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor kesulitan belajar yang paling tinggi pada mahasiswa bimbingan dan konseling FKIP UPS Tegal dan mendeskripsikan implikasi dalam proses pembelajaran. Jenis metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif dalam bidang bimbingan dan konseling dengan menggunakan desain penelitian survei. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa bimbingan dan konseling  UPS Tegal yang berjumlah 38 orang.  Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis desktriptif kuantitatif dengan menggunakan rumus presentase dengan cara menjumlahkan skor yang diperoleh dibagi dengan skor total dikalikan 100%.Untuk mengetahui tingkat kesulitan belajar mahasiswa bimbingan dan konseling UPS Tegal pada mata kuliah media bimbingan dan konseling  digolongkan pada 4 kategori yaitu kategori sangat tinggi (ST) tinggi (T) sedang (S) dan kategori rendah (R) dengan membagi antara skor kategori yang diperoleh dengan skor terbanyak dikali 100%. Berdasarkan hasil penelitian menggunakan pengumpulan data kuesioner diperoleh presentase pada faktor internal aspek fisiologi indikator kurang sehat sebasar 63,8 %, faktor eksternal aspek sosial indikator mass media sebesar 74,8 % dan faktor eksternal aspek non sosial indikator kondisi gedung sebesar 63,8 %. Implikasi hasil penelitian dalam pembelajaran ini dapat digunakan sebagai masukan bagi pendidik dalam belajar dan pembelajaran perlu memperhatikan faktor faktor kesulitan belajar dengan cara mendiagnosisnya. Hasil penelitian ini juga dapat dijadikan argumen untuk menerapkan metode ice breaking dalam proses pembelajaran dan mengembangkan media pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan serta memperhatikan kondisi lingkungan sebelum melaksanakan pembelajaran.

Article Details

How to Cite
S, M. A. B. (2019). ANALISIS FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR PADA MAHASISWA BK UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL. JCOSE Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 1(2), 1-5. https://doi.org/10.24905/jcose.v1i2.23